Usai OTT KPK, Roni Rakhmat Dilantik Jadi Pj Walikota Pekanbaru Gantikan Risnandar

banner 160x600

riaubertuah.id

 

Usai operasi tangkap tangan yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Pj Gubernur Riau, Dr. Rahman Hadi langsung gerak cepat melantik Roni Rakhmat sebagai Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru.

 

Pelantikan diawali dengan pembacaan Surat Keputusan (SK) Mendagri terkait Pemberhentian Risnandar Mahiwa sebagai Pj Walikota Pekanbaru, dan Pengangkatan Roni Rakhmat sebagai Pj Walikota Pekanbaru oleh Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setdaprov Riau, Jhon Pinem

 

Kemudian dilanjutkan dengan sumpah jabatan dan penyematan tanda pangkat jabatan serta penyerahan SK pengangkatan Pj Walikota Pekanbaru. Lalu secara resmi Pj Gubri Rahman Hadi.

 

Risnandar Mahiwa resmi dicopot dari jabatannya sebagai pemimpin nomor satu di Kota Pekanbaru itu.

 

Tak hanya Risnandar, Indra Pomi juga posisinya sebagai Sekretaris Daerah akan digantikan, namun saat ini belum diketahui sosok yang akan mengisi kekosongan jabatannya.

 

Keduanya diamankan dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) KPK yang dilakukan sehari sebelumnya di Pekanbaru. Mereka menjalani pemeriksaan lebih dari 20 jam di Mapolresta Pekanbaru.

 

Roni sebagai Pj yang baru berfokus menenangkan pegawai akibat dari OTT KPK tersebut.

 

"Jadi arahan setidaknya

"Jadi arahan setidaknya menenangkan para pegawai karena keadaan, ada musibah di kota," kata Roni.

 

Ia menegaskan kedepannya bekerja sesuai ketentuan yang berlaku.

 

"Bekerja sesuai tanah dan ketentuan yang ada, kita selesaikan tahun ini, menyambut tahun baru dan mempersiapkan pemimpin baru," sebutnya.

 

 

Ia memastikan akan fokus pada permasalahan cuaca ekstrem dan banjir yang ada di Pekanbaru.

 

"Antisipasi cuaca ekstrem, langkah yang diambil banjir dan kondisi lainnya, intinya pemerintahan berjalan jangan ada kegamangan pegawai. Perlu beri support agar optimis dan tenang," ujarnya.

 

Terkait Sekda yang belum dilantik, Ia memastikan secepatnya ditunjuk.

 

Selain itu, Roni akan mengumpulkan Kepala OPD untuk berdiskusi.

 

"Rapat itu rutinitas diskusi agar begitu jelas arahnya, Secepatnya kami tunjuk, ya Plt Sekda," katanya

 

Rahman Hadi menyerahkan segalanya kepada proses hukum

 

"Kami menyerahkan segala permasalahan hukum kepada aparat penegak hukum. Kita berharap hal serupa tidak terjadi lagi di pemerintahan kita," kata Pj Gubri.

 

Dalam kesempatan tersebut, Pj Gubri mengimbau kepada seluruh pegawai di lingkungan Pemprov Riau maupun Pemko Pekanbaru untuk bekerja jujur dan bersih dari kasus korupsi dalam bentuk apapun.

 

"Kita berharap tidak ada lagi kasus serupa yang terjadi. Karena sesuai dengan arahan pak Presiden Prabowo Subianto bahwa seluruh masyarakat harus terlibat dalam menciptakan pemerintahan yang clean government," tutupnya.